Dalam kehidupan kota yang dinamis mungkin taman kering bisa menjadi hoby alternatif untuk melupakan kesibukan dari pekerjaan sehari-hari. Hal ini karena perawatannya yang mudah dan sederhana sangat cocok untuk penghuni kota. Taman kering dapat dijadikan sebagai area resapan air hujan dengan memakai batu apung, ijuk, koral, pasir kali dan ditanami tanaman yang banyak meresap air.
Taman kering bisa diletakkan di berbagai tempat di dalam rumah, misalnya di samping rumah, depan teras, samping ruang makan atau ruang keluarga, taman belakang, bahkan kamar mandi semi terbuka dengan atap transparan atau tanpa atap. Selain atap fiber glass, kita juga bisa menggunakan kaca untuk menutup bagian atasnya, dengan tujuan agar sinar matahari dapat merembes masuk dan menyinari tanaman.
Tanaman yang sering ditanam adalah tanaman hias, tanaman berbau harum, tanaman obat, dan tanaman bumbu masak. Taman kering biasanya memiliki tanaman tertentu yang eksotis agar lebih menarik, contohnya pohon kamboja. Kesan simpel dan sederhana biasanya menjadi konsep pada taman kering. Aksesoris tambahan yang umum dipakai adalah kolam air mancur, kolam ikan sederhana, bangku taman, lampu taman, pot tanaman, dan sebagainya. Banyak aksesori dapat dibeli dengan mudah di toko bangunan maupun toko tanaman.
0 komentar:
Posting Komentar